5 Metode atau Teknik Pengadaan Buku dan Bahan Pustaka Perpustakaan, Pustakawan Wajib Tahu!

Pengadaan bahan pustaka merupakan salah satu tugas utama pustakawan dalam mengembangkan koleksi perpustakaan. Sebab, setiap perpustakaan seharusnya bisa menghadirkan koleksi yang relevan, mutakhir, dan sesuai kebutuhan penggunanya. Hal tersebut selaras dengan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 13 Tahun 2017 yang merekomendasikan penambahan koleksi minimal 3% per tahun.

Dengan patuh terhadap rekomendasi dari peraturan tersebut, maka perpustakaan akan mampu memberikan layanan yang optimal kepada pemustaka. Nah, dengan demikian, tugas pustakawan tidak hanya menata buku tapi juga harus bisa melakukan kegiatan pengadaan buku.

5 Metode atau Teknik Pengadaan Buku dan Bahan Pustaka Perpustakaan, Pustakawan Wajib Tahu!

Proses pengadaan buku perpustakaan itu sendiri bisa pustakawan lakukan melalui beberapa metode. Lebih tepatnya yakni lima metode sebagai berikut ini:

1. Hadiah dan Sumbangan

Metode pengadaan buku perpustakaan yang satu ini dilakukan dengan cara menerima bahan pustaka dari individu, lembaga, atau organisasi yang memberikan secara sukarela. Koleksi yang didapatkan bisa sangat beragam, mulai dari buku pelajaran, literatur populer, hingga karya ilmiah tergantung pihak yang memberikan hibah tersebut.

Keuntungan dari hadiah dan sumbangan adalah tidak membutuhkan biaya tambahan dari pihak perpustakaan. Hal ini dapat membantu perpustakaan yang memiliki keterbatasan anggaran untuk tetap menambah koleksinya.

Meski demikian, pustakawan harus selektif dalam menerima sumbangan. Tidak semua bahan pustaka yang diterima relevan dengan kebutuhan pemustaka atau sesuai dengan kebijakan koleksi.

Proses seleksi ini penting agar perpustakaan tetap memiliki koleksi yang berkualitas. Dengan begitu, koleksi sumbangan tidak menjadi beban, melainkan benar-benar memberikan manfaat.

2. Tukar-menukar

Tukar-menukar merupakan metode pengadaan bahan pustaka dengan cara bertukar koleksi antar perpustakaan atau lembaga. Jadi, kedua belah pihak (perpustakaan) saling menjalin kerjasama.

Cara ini memungkinkan setiap perpustakaan mendapatkan bahan baru tanpa mengeluarkan biaya tambahan. Meskipun demikian, jika hendak melakukan metode pengadaan buku ini kamu mesti bijak.

Pastikan bahwa koleksi yang ditukar telah dipilih dengan cermat agar sesuai dengan kebutuhan pemustaka. Jadi sebagai pustakawan, kamu perlu memastikan bahwa bahan pustaka yang diterima bermanfaat dan tidak menambah duplikasi koleksi.

Harapannya dengan manajemen yang tepat tersebut dapat meningkatkan variasi koleksi dan memperluas akses informasi bagi masyarakat. Sehingga menjadikan perpustakaan lebih dinamis dan responsif.

3. Pemesanan

Metode pengadaan buku yang ketiga yaitu pemesanan. Metode ini merupakan solusi jika jumlah buku yang tersedia di penerbit atau toko atau pihak penyedia tidak mencukupi jumlah yang kamu pesan.

Dengan metode ini memungkinkan untuk mendapatkan buku yang perpustakaanmu butuhkan. Proses pemesanan juga memungkinkanmu sebagai pustakawan untuk menyesuaikan koleksi dengan permintaan pemustaka.

Misalnya, jika banyak pengguna mengusulkan buku tertentu, maka kamu dapat memasukkannya dalam daftar pesanan. Jika stock-nya telah tersedia maka buku tersebut bisa langsung kamu dapatkan untuk melengkapi koleksi perpustakaan yang kamu kelola.

Nah, dengan perencanaan yang baik, pemesanan menjadi metode yang efektif untuk menjaga koleksi perpustakaan tetap mutakhir. Hal ini sangat mendukung fungsi perpustakaan sebagai pusat informasi terkini.

4. Titipan

Pengadaan bahan pustaka melalui titipan terjadi ketika individu atau lembaga menitipkan koleksinya di perpustakaan. Koleksi tersebut tetap menjadi milik pihak yang menitipkan, sedangkan perpustakaan hanya bertindak sebagai pengelola.

Metode ini menguntungkan karena perpustakaan dapat memperkaya koleksi tanpa harus mengeluarkan biaya. Koleksi titipan juga menambah variasi bahan bacaan bagi pemustaka.

Namun, pustakawan tetap perlu mengatur sistem pengelolaan yang jelas. Perjanjian antara pihak penitip dan perpustakaan sangat penting agar tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari.

Jika dikelola dengan baik, titipan dapat menjadi solusi kreatif bagi perpustakaan yang ingin memperluas koleksi. Selain itu, metode ini juga memperkuat hubungan kerja sama dengan masyarakat atau lembaga lain.

5. Pembelian

Metode atau teknik pengadaan buku berikutnya yaitu pembelian. Metode ini merupakan cara yang paling umum dilakukan oleh perpustakaan untuk menyediakan buku berkualitas dan relevan.

Pembelian bahan pustaka ini dapat pustakawan lakukan melalui penerbit, agen, toko buku, atau distributor resmi sesuai kebutuhan. Namun, untuk memperoleh harga yang lebih terjangkau dan koleksi yang lebih lengkap maka membeli di penerbit bisa jadi solusi.

Kelebihan dan kekurangan metode pengadaan buku melalui pembelian

Kelebihan metode ini adalah perpustakaan bisa lebih selektif dalam menentukan koleksi. Pustakawan dapat memilih bahan yang benar-benar dibutuhkan oleh pemustaka.

Namun, pembelian membutuhkan perencanaan anggaran yang matang. Tanpa manajemen keuangan yang baik, perpustakaan bisa kesulitan dalam mengatur prioritas koleksi.

Belum lagi menentukan penyedia bahan pustaka tersebut. Apakah mereka benar-benar kredibel, prosesnya tidak rumit dan bukunya berkualitas atau tidak. Oleh karena itu sebagai pustakawan, kamu perlu jeli dalam menjalin kerjasama dengan pihak penyedia bahan pustaka.

Rekomendasi layanan pengadaan buku

Pastikan mereka memiliki kredibilitas dan proses pengadaan bukunya tidak rumit! Nah, sebagai rekomendasinya kamu bisa menggunakan layanan pengadaan buku dari Detak Publisher.

Sebagai penerbit buku anggota IKAPI, Detak Publisher siap menyediakan buku-buku berkualitas dan pastinya ter-update. Mulai dari buku pendidikan seperti buku hukum, kesehatan, sosial budaya sampai buku fiksi seperti novel dan buku non fiksi populer seperti self improvement semuanya lengkap tersedia.

Kami juga menyediakan berbagai paket pengadaan buku lho. Paket-paket pengadaan ini bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhanmu. Nah, detail lengkap terkait paket pengadaan bukunya bisa kamu lihat dalam uraian di bawah ini:

Paket Literasi Dasar

Pertama, kami menyediakan paket Literasi Dasar. Nilai transaksinya bisa di bawah 1 Juta Rupiah. Yang mana dengan paket ini perpustakaan atau instansimu bisa mendapatkan 20-30 eksemplar buku.

Jenis bukunya pun bebas kamu tentukan sendiri dan kamu juga akan mendapatkan bonus menarik sebesar 10%. Nah, paket ini cocok untuk perpustakaan sekolah/kampus, lembaga pendidikan dasar-menengah.

Paket Koleksi

Yang kedua yaitu paket Koleksi, dengan nilai transaksinya lebih dari atau sama dengan 5 Juta Rupiah. Dengan paket Koleksi ini kamu berhak mendapatkan 100 eksemplar buku.

Jenis bukunya pun bebas kamu tentu kan sendiri. Lalu, ada bonus menarik sebesar 15% yang bisa kamu dapatkan.

Paket Premium Perpustakaan

Selanjutnya yaitu paket Premium Perpustakaan, dengan nilai transaksinya 10 Juta Rupiah. Dengan paket ini, perpustakaan atau instansimu berhak mendapatkan 170 eksemplar buku.

Yang mana jenis bukunya bebas kamu tentukan sendiri. Dan ada bonus menarik sebesar 20%. Paket pengadaan buku ini cocok untuk lembaga pendidikan, organisasi, instansi, dan kampus.

Paket Custom

Jika kamu masih bingung akan kebutuhan di perpustakaan atau instansimu, maka kamu bisa menggunakan layanan pengadaan buku dengan paket Custom ini. Di paket ini kami menyediakan layanan konsultasi gratis dan layanan pendampingan koleksi untuk membantumu menentukan judul atau jenis buku.

Jadi, paket apa yang akan kamu gunakan? Jika masih bingung atau ingin konsultasi terkait pengadaan buku di Detak Publisher, silakan konsultasi dengan klik link WhatsApp berikut: Pemesanan/Konsultasi Pengadaan Buku untuk Perpustakaan di Detak Publisher.