Salah satu tugas dosen ialah melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi. Yang mana salah satunya dari ketiganya ialah melakukan penelitian. Penelitian tersebut juga harus dipublikasikan agar bisa bermanfaat untuk dosen lain, mahasiswa, peneliti sampai masyarakat. Yang pada intinya berguna untuk perkembangan sains dan teknologi.
Publikasi hasil karya ilmiah bisa dalam bentuk buku, prosiding maupun diterbitkan dalam bentuk jurnal ilmiah. Untuk jurnal ilmiah sendiri bisa diterbitkan secara nasional maupun internasional. Di tingkat nasional, terdapat sebuah laman jurnal yang dikenal dengan sebutan SINTA.
SINTA adalah kepanjangan dari Science and Technology Index yang dikelola oleh Kemendikbud Ristek. Nah, jika anda adalah dosen atau peneliti atau mahasiswa tingkat akhir yang berencana menerbitkan jurnal ilmiah maka penting sekali untuk mengetahui seluk beluk jurnal Sinta.
Dan pada artikel kali ini kami akan memaparkan beberapa hal terkait dengan jurnal Sinta. Mulai dari mengenal apa itu jurnal Sinta sampai dengan tingkatannya. Untuk informasi lebih lanjut silakan menyimak pemaparan lengkapnya di bawah ini:
SINTA atau yang dikenal juga sebagai jurnal Sinta yang kepanjangannya Science and Technology Index adalah situs berbasis website yang berfungsi sebagai portal indexing jurnal. Di dalamnya terdapat kumpulan jurnal nasional terakreditasi tersaji dan situs ini dikelola atau dioperasikan oleh Kemendikbud Ristek
Bisa dikatakan bahwa Sinta merupakan database atau pusat data untuk jurnal-jurnal nasional terakreditasi. Karena reputasi jurnal-jurnalnya telah terakreditasi dan diakui oleh Kemendikbud Ristek maka banyak dari akademisi seperti dosen, peneliti dan mahasiswa yang menggunakannya sebagai media untuk mencari referensi.
Selain sebagai media untuk mencari sumber referensi, Sinta juga digunakan untuk menunjukkan kekuatan publikasi ilmiah dari lembaga pendidikan atau perguruan tinggi tertentu. Sinta juga telah terhubung langsung dengan Scopus dan Google Scholar sehingga memberikan informasi tentang reputasi internasional suatu jurnal.
Setelah mengetahui tentang apa itu jurnal Sinta sekarang kita masuk pada topik fungsi jurnal Sinta, dan berikut ini adalah penjelasannya:
Jurnal Sinta tidak hanya sebagai data base jurnal-jurnal ilmiah nasional yang terakreditasi di Indonesia. Jurnal Sinta juga berfungsi sebagai tempat publikasi jurnal ilmiah oleh dosen atau peneliti yang berasal dari penelitian maupun pengambilan masyarakat.
Selain sebagai database untuk daftar jurnal nasional terakreditasi di Indonesia, Sinta juga berfungsi sebagai media bagi para dosen atau peneliti untuk menerbitkan hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Seorang dosen yang telah memiliki akun terverifikasi di Sinta dapat menggunakan fitur untuk menerbitkan jurnal mereka dengan mudah secara mandiri dan online. Dengan demikian, jurnal tersebut tersebut akan masuk ke dalam database Sinta dan dapat didaftarkan untuk proses akreditasi di ARJUNA.
Penilaian terhadap kinerja jurnal nasional yang telah dipublikasikan oleh dosen dan peneliti di seluruh Indonesia Indonesia dilakukan oleh Jurnal Sinta. Sifatnya yang sudah terhubung dengan Google Scholar dan Scopus serta yang sudah ditunjang atau dilengkapi dengan fitur citation dan skor.
Sehingga dengan Jurnal Sinta memungkinkan penggunaannya untuk melacak hasil publikasi para dosen dan peneliti. Terlebih lagi di Jurnal Sinta membagi jurnalnya dalam tingkatan tertentu dari yang tertinggi sampai terendah.
Dengan pembagian tingkatan jurnal tersebut semakin memudahkan pengguna untuk mencari referensi. Selain itu juga bisa memacu dosen atau peneliti untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas baik dari segi substansi penelitian sampai dengan penulisannya.
Seperti yang telah sedikit kami bahas di bagian fungsi Jurnal Sinta yang mana jurnal terbagi menjadi tingkatan-tingkatan tertentu dari yang paling rendah sampai tinggi. Nah, Jurnal Sinta memiliki 6 tingkatan kategori untuk mempertegas seberapa bagus kualitas jurnal yang berhasil terdata, yang terdiri dari S1, S2, S3, S4, S5, dan S6.
Tingkatan paling tinggi ditempati oleh Sinta 1 (S1) diikuti oleh Sinta 2 (S2), Sinta 3 (S3) dan seterusnya. Semakin tinggi tingkatan Jurnal Sinta maka semakin bagus kualitas jurnal yang dimilikinya dan juga sebaliknya. Untuk lebih tahu berapa skor untuk setiap tingkatan Jurnal Sinta, berikut ini adalah uraiannya:
Nah, itulah beberapa hal terkait dengan Jurnal Sinta mulai dari definisi, fungsi sampai dengan tingkatannya. Untuk artikel berikutnya akan kami bahas cara menerbitkan jurnal di Sinta. Semoga bermanfaat!