Menulis karya tulis ilmiah (KTI) memainkan peran penting dalam mengembangkan dan memperluas beragam ilmu pengetahuan yang cukup bervariasi dari berbagai bidang akademik. Mengapa bisa demikian?
Penulisan serta penerbitan sebuah hasil penelitian sangat memungkinkan seorang penulis untuk berbagi wawasan, konsep, hingga teori pada bidang tertentu yang dapat memajukan dan bermanfaat bagi masyarakat banyak. Maka dari itu, dalam artikel ini kita akan mengulas lebih dalam tentang KTI lengkap dengan jenis-jenisnya yang cukup beragam.
Jika kamu adalah seorang siswa maupun mahasiswa, kamu mungkin sering mendengar istilah ini di lembaga pendidikan, bahkan kamu mungkin sudah pernah membuatnya walaupun belum mengetahui jenis serta tujuan karya tulis yang kamu buat. Apa manfaatnya aku menulis tulisan baku dan membosankan seperti ini? Mungkin kamu bertanya-tanya.
Nah, untuk menjawab rasa penasaranmu akan hal itu, ada baiknya kamu mengetahui dan memahami terlebih dahulu mengenai pengertian dari karya tulis ilmiah (KTI) serta fungsinya secara umum. Kemudian pada akhir sub bab artikel ini, pahami dengan jeli tentang jenis-jenis karya tulis ilmiah yang cukup beragam.
Karya tulis ilmiah mengacu pada hasil tulisan berdasarkan pada analisis temuan pada topik permasalahan tertentu yang dihasilkan dengan menggunakan metodologi ilmiah. Karya tulis ilmiah disusun berdasarkan penelitian yang sistematis sehingga dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Hasil tulisan dari karya tulis ilmiah tidak hanya didasarkan pada pendapat pribadi saja, akan tetapi analisis juga berpijak pada data empiris yang dikumpulkan melalui penelitian serta tinjauan sistematis. Tujuan utamanya ialah untuk memperluas pengetahuan dan membawa terobosan ilmu pengetahuan baru pada bidang ilmu tertentu.
Adapun definisi lain menurut para akademisi ialah:
Menurut Sudjana (1989):
Karya tulis ilmiah adalah suatu bentuk pengungkapan tulisan analisis yang disusun secara sistematis mengenai suatu fenomena atau permasalahan dengan menggunakan pendekatan ilmiah.
Sedangkan menurut Arikunto pada tahun 2010, pengertian dari karya tulis ilmiah ialah sebagai berikut:
Karya tulis ilmiah merupakan hasil penelitian yang diwujudkan dalam bentuk tulisan sistematis dan terorganisir yang memberikan kontribusi ilmu pengetahuian serta informasi baru dalam suatu bidang ilmu pengetahuan.
Tidak hanya sekadar menjadi tulisan biasa, karya tulis ilmiah memiliki beberapa fungsi penting yang sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam konteks pendidikan dan ilmiah. Berikut ini akan diuraikan beberapa fungsi utama dari penulisan karya tulis ilmiah:
Sebuah penelitian ilmiah dapat menumbuhkan inovasi baru sekaligus membantu menemukan solusi terhadap permasalahan kompleks pada bidang tertentu. Hasil temuan yang diteliti lalu dipublikasikan dapat mengacu pada pengembangan ilmu pengetahuan baru, penerapan ilmiah, serta dorongan untuk melakukan kebijakan yang lebih efektif dan bermanfaat bagi banyak orang.
Fungsi selanjutnya dari karya tulis ilmiah ialah dapat membantu menyebarkan hasil penelitian gagasan dan penemuan baru kepada komunitas ilmiah seperti dosen maupun akademisi hingga masyarakat umum. Dengan adanya karya tulis ilmiah, akan membantu kamu memperluas dan memperbarui wawasan yang telah kamu ketahui sebelumnya.
Bagi peneliti lain yang tertarik pada topik tertentu, karya tulis ilmiah merupakan sumber referensi yang tervalidasi keabsahannya karena melewati proses data ilmiah. Hal ini dapat memudahkan pengembangan penelitian lebih lanjut dan memperluas pemahaman pada bidang keilmuan.
Jenis sebuah karya tulis ilmiah dapat dibedakan berdasarkan tujuan, sistem atau metode penulisan, dan jenis data yang disuguhkan. Berikut ini berbagai macam jenis karya tulis ilmiah yang perlu kamu ketahui:
Artikel ilmiah merupakan laporan penelitian atau artikel yang memuat penelitian ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah. Struktur artikel ini biasanya didasarkan pada metodologi penelitian, temuan, dan analisis data yang tervalidasi keabsahannya.
jenis-jenis karya tulis ilmiah lainnya ialah skripsi, yakni sebuah karya tulis yang ditulis oleh seorang mahasiswa sebagai prasyarat untuk memperoleh gelar sarjana S1. Pada umumnya skripsi dapat mencakup penelitian yang berfokus pada topik tertentu saja.
Sama dengan skripsi, tesis juga merupakan prasyarat untuk kelulusan. Bedanya ialah tesis diperuntukkan oleh mahasiswa yang ingin menyelesaikan studinya dan meraih gelar master (S2). Penulisan tesis lebih rinci daripada skripsi dan sering kali memuat kontribusi penelitian yang lebih penting.
Disertasi merupakan sebuah karya tulis untuk memperoleh gelar doktor (s3). Karya tulis ini sendiri adalah karya tulis ilmiah yang sangat rinci dan orisinil dalam bidang penelitian tertentu. Isi disertasi harus memberikan penjelasan empiris dan data teoritis terhadap hasil penelitian.
Batas waktu penyelesaian disertasi biasanya 5 tahun, dan apabila tidak selesai dalam jangka waktu tersebut maka mahasiswa akan melakukan ujian ulang sesuai dengan peraturan dan kebijakan universitas yang ada.
Makalah merupakan karya ilmiah yang mengkaji suatu permasalahan berdasarkan data empiris objektif di lapangan. Karya tulis ini umumnya disajikan pada seminar atau tugas kelompok siswa dalam bentuk presentasi di depan banyak orang yang mendengarkan.
Paper adalah suatu karya akademis yang memuat hasil penelitian atau analisis terhadap suatu topik tertentu. Kontribusi biasanya dipublikasikan di jurnal ilmiah atau presentasi pada konfrensi yang bersifat ilmiah. Diskusikan topik permasalahan yang akurat dari argumen yang kuat saat menulis paper yang bagus.
Hal ini berarti, kamu perlu melakukan riset mendalam tentang penelitian terhadap pilihan topik penelitianmu. Salah satu cara yang dapat kamu lakukan adalah dengan banyak membaca penelitian terdahulu. Jadi, proses penelitian adalah hal yang tidak boleh kamu lewatkan dalam menyusun sebuah paper.
Karya tulis ilmiah yang terakhir adalah work paper yang merupakan suatu karya tulis ilmiah yang memuat hasil penelitian atau analisis terhadap suatu topik yang sifatnya terpilih. Work paper ini biasanya dipresentasikan pada acara seminar dan konfrensi formal.
Baiklah itu dia pemaparan lengkap mengenai seluk-beluk karya tulis ilmiah mulai dari pengertian berdasarkan para ahli akademis, fungsi, hingga memberikan penjelasan lebih lanjut tetang jenis-jenis karya tulis ilmiah yang sekarang umum di kalangan mahasiswa, dosen, maupun pihak akademisi lainnya. Terima kasih telah singgah di artikel ini ya!